DEWA 220 6 (-2.65%)

Darma Henwa Tbk

Sector: Energy
Net Buy Asing:
HAKA HAKI
Holding Position
Tanggal Buy Buy Tanggal Sell Sell Status
08/19/2025 222 08/22/2025 226 +1.80%
07/15/2025 175 07/31/2025 232 +32.57%
07/03/2025 175 07/10/2025 182 +4.00%
05/23/2025 152 06/16/2025 196 +28.95%
04/30/2025 130 05/16/2025 166 +27.69%
04/14/2025 101 04/24/2025 116 +14.85%
03/27/2025 103 04/09/2025 88 -14.56%
02/26/2025 135 02/28/2025 135 +0.00%
02/13/2025 113 02/25/2025 141 +24.78%
01/14/2025 112 02/10/2025 110 -1.79%
01/03/2025 118 01/08/2025 114 -3.39%
12/05/2024 118 12/11/2024 125 +5.93%
11/12/2024 100 11/19/2024 117 +17.00%
10/28/2024 91 11/07/2024 97 +6.59%
10/14/2024 72 10/25/2024 99 +37.50%
09/19/2024 67 10/02/2024 75 +11.94%
08/09/2024 66 08/19/2024 68 +3.03%
07/11/2024 65 07/24/2024 65 +0.00%
07/03/2024 64 07/10/2024 67 +4.69%
05/17/2024 58 05/27/2024 59 +1.72%
03/20/2024 59 04/02/2024 63 +6.78%
01/04/2024 67 01/11/2024 66 -1.49%
News
Card image
Asing Borong BMRI, BREN Hingga GOTO Kala IHSG Ambruk

Sumber: CNBC Indonesia - 17/12/2024


Card image
Ada 5 Raja Batu Bara di RI, Ini Daftarnya

Sumber: CNBC Indonesia - 04/12/2024


Card image
Dituding Fraud Oleh Perusahaan Vietnam, Ini Sosok Pemilik SGER

Sumber: CNBC Indonesia - 12/11/2024


Card image
Dituduh Fraud Batu Bara Oleh Pelanggan Vietnam, Bos SGER Buka Suara

Sumber: CNBC Indonesia - 11/11/2024


Card image
Kembangkan Pasar Batu Bara Metalurgi, ADMR Cuan dari Jepang dan China

Sumber: CNBC Indonesia - 17/10/2024


Card image
Daftar Orang Terkaya Indonesia Pemilik Bisnis Batu Bara

Sumber: CNBC Indonesia - 04/10/2024


Card image
Dapat Kado Saham Batu Bara Rp 122 T, Ini Profil Elaine Low

Sumber: CNBC Indonesia - 03/09/2024


Card image
Bukan Cuma Low Tuck Kwong, Ini Deretan Raja Batu Bara RI

Sumber: CNBC Indonesia - 30/08/2024


Card image
RI Punya Tambang Ilegal Terbanyak, Rugikan "Citra" Pertambangan RI

Sumber: CNBC Indonesia - 29/08/2024


Card image
Video: Penambang Minta Aturan Iuran Batu Bara Tak Bebani Pengusaha

Sumber: CNBC Indonesia - 27/08/2024


Card image
Somruedee Chaimongkol, Ratu Batu Bara Asia yang Punya Jejak di RI

Sumber: CNBC Indonesia - 15/08/2024


Card image
Penyebab Perseteruan Bakrie dengan Rothschild

Sumber: CNBC Indonesia - 14/08/2024


Card image
Prabowo-Gibran Resmi Menang Pilpres, Ini Daftar Emiten Pendukungnya

Sumber: CNBC Indonesia - 21/03/2024


Card image
Gandeng Raksasa India, Emiten Batu Bara Ini Bangun Pabrik Hidrogen

Sumber: CNBC Indonesia - 06/03/2024


Card image
5 Sosok Taipan Penguasa Tambang Batu Bara di Indonesia

Sumber: CNBC Indonesia - 26/02/2024


Feeds
  • ...

    “IHSG tembus 7.000, sinyal bullish makin kuat meski asing jualan.”

    Indeks Harga Saham Gabungan

    IHSG menguat 61,45 poin (+0,88%) ke 7.005, menembus level psikologis 7.000 meski asing

    masih mencatat net sell Rp250 miliar. Nilai transaksi harian mencapai Rp12,5 triliun dengan

    volume 179 juta lembar. Penguatan dipimpin sektor keuangan (+1,86%), infrastruktur

    (+1,84%), dan energi (+1,64%). Aksi beli lokal terlihat dominan, mencerminkan optimisme

    pasar terhadap prospek jangka pendek. Meski tekanan asing berlanjut, momentum teknikal

    IHSG tetap positif. Untuk perdagangan hari ini, soroti saham sektor finance, infrastruktur, dan

    energi yang punya potensi lanjutan penguatan.

    Global Market

    Wall Street kembali menguat: Dow Jones +0,43%, S&P 500 +0,27%, dan Nasdaq +0,09%.

    Kenaikan ini mencerminkan sentimen pasar global yang stabil, memberi sinyal positif bagi

    IHSG. Saham big cap berpotensi lanjutkan penguatan, terutama sektor keuangan dan

    teknologi yang sensitif terhadap arah pasar global

    Asia Market

    Bursa Asia ditutup variatif: Kospi melonjak +1,58%, Hang Seng naik +0,57%, sementara Nikkei

    terkoreksi -0,44%. Sentimen regional cenderung positif, dipimpin rebound di Korea dan Hong

    Kong. Ini bisa menjadi penopang awal bagi IHSG hari ini, terutama sektor teknologi dan saham

    berbasis ekspor.

    Komoditas

    Harga komoditas bergerak mixed: minyak WTI turun tajam -2,08% ke $66,87, sementara emas

    naik +0,33% dan CPO turun -0,29% ke RM 4.147. Tekanan harga minyak bisa membebani

    saham energi, namun penguatan emas mendukung sektor tambang logam dalam pergerakan

    IHSG hari ini.

    Rupiah & Kurs

    Rupiah menguat tipis ke 16.215 per dolar AS (-0,21%), meski USD Index naik ke 97,58 (+0,11%).

    Penguatan rupiah di tengah kenaikan dolar mengindikasikan stabilitas domestik. Hal ini bisa

    menjadi sentimen positif tambahan bagi IHSG, terutama saham berbasis konsumsi dan

    sektor berorientasi domestik.

    Berita Emiten & Korporasi

    #TOWR - Anak usaha TOWR mengamankan pinjaman dari Bank ICBC, memperkuat ekspansi

    infrastruktur jaringan telekomunikasi nasional.

    #INCO - Mengalokasikan 26% dana hasil rights issue untuk pengembangan proyek tambang,

    mempercepat langkah hilirisasi nikel.

    #MEDC - Menggelontorkan dana eksplorasi sebesar US$67,73 juta untuk memperkuat

    cadangan energi dan mendukung pertumbuhan berkelanjutan.

    #DEWA - Pemegang saham pengendali menjual 666 juta saham DEWA dengan harga diskon,

    memberi sinyal potensi pergeseran kepemilikan di Grup Bakrie.

    #PGAS - Terus meningkatkan konektivitas dan keandalan distribusi gas bumi untuk

    memperkuat ketahanan energi nasional.

    #CUAN - Ekspansi ke bisnis pembangkit listrik dengan mendirikan anak usaha Volta Daya

    Energi, sebagai bagian diversifikasi energi terbarukan.

    #MBMA - MBMA menghabiskan US$2,23 juta untuk eksplorasi pada Q2 2025, menegaskan

    fokus pengembangan sumber daya untuk kebutuhan baterai EV.

    Quick Technicals IHSG

    IHSG berhasil breakout di atas EMA7 dan mulai tembus MA20 (middle Bollinger Band), sinyal

    positif jangka pendek. Stochastic 15 naik ke area 51, mengindikasikan momentum bullish

    mulai terbentuk. Volume meningkat, mendukung validasi rebound. Target terdekat mengarah

    ke resistance psikologis 7.100–7.250.

    Watchlist Hari Ini : #AADI #PGAS #ARTO

    11/07/2025 07:18:23 WIB
Arvita: AI Expert Analyst

Analisa dari AI Arvita berdasarkan pergerakan harga saham terupdate. *Disclaimer ON.

"DEWA berada diatas MA200 Daily (141), EPS growth = (-86%), Price earning Ratio = (268) dan Book value per share = (149), layak untuk investasi."

"DEWA : Dalam 5 hari terakhir asing melakukan Net Distribusi dengan net value sebesar -20 Miliar."
Support & Resistance
Pivot Price: